Kaum Agnostik pun juga memandang hal yang hampir mirip dengan Kaum Atheis. Perbedaannya antara Agnostik & Atheis adalah, Agnostik ini merupakan suatu bentuk keraguan akan keberadaan Tuhan. Dengan kata lain, tidak juga bisa dikatakan bahwa agnostik ini percaya atau tidak percaya sama sekali akan keberadaan (eksistensi) Tuhan. Agnostik cuma percaya bahwa seseorang tidak dapat menentukan bahwa Tuhan itu "ada" atau "tidak ada" sehingga ia memilih menjalani hidup dengan seperangkat keyakinan terlepas dari kepercayaan mengenai ada atau tidak adanya Tuhan. Agnostik berpandangan bahwa mengetahui apakah Tuhan itu ada atau tidak bukanlah sesuatu hal yang penting.
Perbedaan Agnostik & Atheis ini cuma dalam cara pandang mengenai kepercayaan tentang keberadaan Tuhan. Atheis sama sekali menolak percaya pada setiap yang bersifat supranatural, dengan kata lain secara tegas Atheis menolak untuk mempercayai keberadaan Tuhan. Atheis berpendapat jika benar Tuhan itu ada & ingin manusia mengetahui keberadaannya, maka seharusnya Tuhan menciptakan situasi atau menunjukan diri agar manusia mudah mengetahuinya. Berbeda dengan paham Agnostik yang memiliki dua golongan (pandangan berbeda) yaitu; Agnostik Empiris & Humanis.
Agnostik Empiris percaya bahwa boleh jadi Tuhan itu benar ada. Sementara Agnostik Humanis berpendapat lain, bahwa perdebatan akan eksistensi Tuhan itu bukan merupakan hal yang penting. Agnostik Humanis menjalani hidup dengan panduan moral yang bersifat sekuler tanpa harus terikat dengan norma agama atau kepercayaan tertentu, keyakinan ini sesuai dengan selogan (Live and let live).
Para tokoh-tokoh Agnostik terkenal adalah seperti Charles Darwin, Thomas H. Huxley, & Francois M. Arouet atau yang lebih dikenal sebagai Voltaire yaitu sebagai bapak Agnotisisme.
No comments: